Untukmu yang selalu kusebut dalam doa ku
Awalnya kita mengenal satu sama lain.
Kita mengerti satu samalain.
Kita tersenyum ditengah kesedihan.
Kita tertawa di tengah-tengah persoalan sulit yang kita hadapi.
Kita berjalan melewati semua masalah yang ada.
Mengerti akan hal yang tidak seharusnya di mengerti.
Dulu kamu menjadi tempatku bersandar disemua keadaan.
Dulu kamu menjadi tiang untuk membuatku tetap kuat.
Dulu aku selalu memandangmu karena itu hal yang kusuka.
Seiring berjalannya waktu..
Lama-kelamaan aku mulai tak mengenalmu.
Aku hanya terdiam merenungi apa yang terjadi dengan kita.
Kupikir apa salahku?
Mungkin gara-gara aku yang selalu menuntut semua perhatiannya.
Dan, akhirnya
Dia
memintaku
untuk
pergi
walaupun memang itu sakit
Memang menyakitkan
Tapi sungguh, aku tak akan pernah lupa menyebutmu dalam doaku.
Kita mengerti satu samalain.
Kita tersenyum ditengah kesedihan.
Kita tertawa di tengah-tengah persoalan sulit yang kita hadapi.
Kita berjalan melewati semua masalah yang ada.
Mengerti akan hal yang tidak seharusnya di mengerti.
Dulu kamu menjadi tempatku bersandar disemua keadaan.
Dulu kamu menjadi tiang untuk membuatku tetap kuat.
Dulu aku selalu memandangmu karena itu hal yang kusuka.
Seiring berjalannya waktu..
Lama-kelamaan aku mulai tak mengenalmu.
Aku hanya terdiam merenungi apa yang terjadi dengan kita.
Kupikir apa salahku?
Mungkin gara-gara aku yang selalu menuntut semua perhatiannya.
Dan, akhirnya
Dia
memintaku
untuk
pergi
walaupun memang itu sakit
Memang menyakitkan
Tapi sungguh, aku tak akan pernah lupa menyebutmu dalam doaku.
3 komentar
I love you
REPLYI love you too love
REPLYi love you too, i really do, please stay.
REPLY